Bahaya penyalahgunaan narkotika dan obat-obatan terlarang sudah dalam tahap mengkhawatirkan. Tidak terkecuali dikalangan pelajar, sudah mulai terjamah oleh obat berbahaya tersebut. Untuk mengantisipasi merebaknya penyalahgunaan narkoba dikalangan pelajar, SMKN 1 Mondokan menggandeng Satuan Narkoba Polres Sragen untuk memberikan penyuluhan kepada seluruh guru, karyawan, dan siswa SMKN 1 Mondokan.
Terkait dengan upaya prefentif pada penyalahgunaan narkoba di kalangan pelajar SMKN 1 Mondokan, pada Senin, 8 Mei 2023 bertempat di lapangan upacara SMKN 1 Mondokan diadakan penyuluhan terkait bahaya penyalahgunaan narkoba oleh Satnarkoba Polres Sragen. Bertindak sebagai Pembina Upacara, KBO Satnarkoba Polres Sragen, Iptu Joko Margo Utomo, SH. menyampaikan betapa bahayanya penyalahgunaan narkoba. Iptu Joko menyampaikan,”Jangan sampai kita semua menjadi korban penyalahgunaan narkoba karena narkoba sama sekali tidak ada gunanya dalam kehidupan kita selain merusak badan juga ada hukuman penjara apabila tertangkap menyalahgunakan narkoba.”
Dalam kesempatan tersebut, Iptu Joko MU juga memberikan pesan kepada seluruh warga SMKN 1 Mondokan untuk lebih peduli terhadap lingkungan sekitar agar tidak tergiur untuk menyalahgunakan narkoba karena lingkungan memiliki peran terpenting dalam mencegah penyalahgunaan narkoba. “Kepada para siswa, kalian adalah generasi harapan bangsa, jangan sampai sedikitpun tergiur untuk menyalahgunakan narkoba karena benar-benar sangat berbahaya,” pesan Iptu Joko MU.
Kepala SMKN 1 Mondokan, Mulyadi, S.T. menyampaikan rasa terima kasihnya kepada Polres Sragen, terutama dari Satnarkoba Polres Sragen yang telah berkenan memberikan penyuluhan terkait penyalahgunaan narkoba dikalangan pelajar. Mulyadi, S.T. mengatakan,”Terima kasih kepada Polres Sragen terutama Satnarkoba, karena kami merasa sangat terbantu dengan hadirnya Satnarkoba ditengah-tengah kami sebagai salah satu upaya mencegah adanya penyalahgunaan narkoba dikalangan pelajar. Kami berharap kerja sama ini bisa berlanjut demi masa depan anak-anak kami.”